Eusideroxylon Zwageri adalah nama ilmiah dari kayu bangkirai, karena beratnya, sering disebut juga kayu besi. Kayu ulin banyak ditemukan di hutan hujan tropis di pulau Kalimantan.
Kayu ulin termasuk kayu yang sangat berat dengan berat jenis 900-1100 kg/m3. Sangat berat sekali. Nilai janka hardness kayu merbau mencapai 1000-1300, 7.620 N, serta memiliki kuat lentur lebih dari 1100 kg/m3 dan kuat desak lebih dari 650 kg/m3. Dengan tingkat kelas kuat I, kayu ulin memiliki kekuatan menahan beban dengan sangat baik, baik searah serat kayu, maupun tegak lurus kayu.
Dengan tingkat kelas awet I, kayu ulin jika ditempatkan pada tempat yang berhubungan langsung dengan tanah lembab dapat bertahan 8-5 tahun, jika ditempatkan pada luar ruangan (tempat yang tidak terlindung terhadap angin dan cuaca namun terlindung dari air), dapat bertahan 15-20 tahun, jika ditempatkan pada dalam ruangan (tempat yang terlindung dari angin, cuaca dan air), daya tahannya menjadi tak terbatas. Kayu ulin tahan terhadap serangan serangga, jamur, dan terutama rayap.
Kayu ulin sering dijadikan bahan baku untuk membuat dinding kayu / lumberseering, kusen, pintu, jendela. Kayu ulin termasuk jenis kayu yang tahan terhadap cuaca (panas dan hujan) sehingga sering menjadi pilihan bahan material di luar bangunan / eksterior seperti lis plank, outdoor flooring / decking, pagar, konstruksi jembatan, konstruksi dermaga, dan lain sebagainya.
Sifat keras kayu ulin juga disertai tingkat kegetasan yang tinggi sehingga mudah muncul retak rambut dipermukaan. Warna kayu ulin kemerahan dan kekuningan. Karena sering muncul retak rambut, kayu ulin sebaiknya tidak direkomendasikan untuk difinishing cat warna solid / cat duco, karena warna dasarnya yang tidak terlalu gelap, kayu ulin dapat difinishing dengan tambahan wood stain warna terang maupun warna gelap / tua.
Kayu ulin dapat difinishing dengan menggunakan sistem finishing water based (cat berbasis air), atau solvent based (cat berbasis thiner) seperti jenis finishing di bawah ini.
Cat berbasis air adalah cat yang ramah lingkungan, tidak berbau, tidak beracun dan mudah diaplikasikan dengan semprotan atau kuas secara merata, mudah juga untuk dicat ulang. Karena ketahanannya terhadap sinar ultra violet yang sangat baik, cat ini cocok untuk digunakan pada kayu untuk interior dan eksterior. Selain tahan cuaca, cat ini juga tahan terhadap jamur dan serangga. Cat Acrylic Water-Based memiliki daya rekat yang baik pada permukaan kayu, meresap ke dalam pori-pori kayu dan cukup elastis, sehingga kayu tidak mudah terkelupas, serta tetap dapat memperlihatkan keindahan serat kayu karena sifat transparansinya yang sangat bagus.
Di bawah ini adalah pilihan wood stain yang dapat diterapkan pada kayu ulin. Namun, jika memilih menggunakan wood stain clear doff maka tampilan akhir kayu akan terlihat apa adanya kayu ulin dengan lapisan akhir doff / matt.
Kayu Ulin memiliki sifat getas, sehingga ketika menyesuaikan dengan keadaan di lingkungannya seringkali muncul retak-retak pada permukaannya, sehingga apabila difinishing dengan warna solid, warna solid tersebut lama-lama akan terlihat retakan-retakan pada permukaannya, sehingga tidak disarankan menggunakan pilihan warna solid ini.
Finishing Melamine adalah sistem finishing kayu dua komponen dengan kadar formaldehida rendah sehingga relatif tidak berbau pedas dan kurang pedih di mata. Cat ini mempunyai tingkat kecenderungan menguning yang rendah, dan tingkat tahan gores yang bagus, memiliki daya kilap yang tinggi, lapisan keras dan tebal, serta tahan terhadap air dan bahan kimia rumah tangga. Lapisan terakhir cat ini dapat dipilih dengan tampilan doff atau gloss.
Cat melamine memiliki sifat transparansi yang sangat tinggi, sehingga masih terlihat serat kayunya. Di bawah ini adalah pilihan wood stain yang dapat diterapkan pada kayu ulin, sbb:
Kayu Bangkirai memiliki sifat getas, sehingga ketika menyesuaikan dengan keadaan di lingkungannya seringkali muncul reta=retak pada permukaannya, sehingga apabila difinishing dengan cat duco warna solid, warna solid tersebut lama-lama akan terlihat retakan-retakan pada permukaannya, sehingga tidak disarankan menggunakan pilihan finishing dengan cat duco.